Sunday, December 6, 2020

Menjaga Stamina Pada Masa Pandemi dengan Jahe

Memasuki bulan Maret 2020 ini, kita semua harus mengahadapi perubahan besar dalam aktivitas sehari-hari karena adanya Pandemi Covid-19. Bahkan sampai sekarang pun menjelang akhir tahun masih berlangsung. Posisi aku sebagai Ibu terasa lebih melelahkan karena harus mendampingi anak SFH alias School From Home. Selain itu beberapa bulan beneran cuma dirumah aja, belanja online, sekolah online, kerja online, semua serba online. Kedengarannya seperti lebih mudah karna cuma dirumah kan, padahal ya melelahkan juga loh. Apalagi serba online itu jadinya bikin gak banyak gerak badan, seperti banyak aktivitas didepan laptop atau mantengin hape.


                           

Kegiatan dirumah aja, bisa saja malah memicu penyakit apalagi kurangnya olah raga. Nah, aku biasanya menjaga stamina dengan minuman herbal contohnya rajin minum sari jahe. Kenapa Jahe? Pertama jahe itu rasanya enak dan khasiat hangat nya tuh bisa langsung kerasa. Berikut khasiat lain dari jahe yang bisa kita dapatkan seperti meredakan masuk angin seperti perut kembung, antiradang, bahkan bisa mencegah tumbuhnya sel kanker. Tuh kan banyak banget manfaat dari Jahe yang pastinya bagus buat tubuh kita, ditambah Jahe tuh gak susah nyarinya. Tapi kadang untuk mengolah jahe bisa menghabiskan waktu dan bikin capek, gak perlu khawatir lagi bisa dapetin Sari Jahe yang enak dan bahannya alami dari Herbadrink. Asik banget kan, sekarang tinggal ke minimarket atau supermarket terdekat sudah bisa dapetin sari jahe Herbadrink, tinggal seduh aja.




Nah, selain menjaga stamina dengan jahe itu pencegahan penyakit dari dalam. Kalau dari luar ada hal-hal yang bisa kita usahakan juga seperti patuh pada protokol kesehatan yang disarankan pemerintah, diantaranya sebisa mungkin dirumah aja, kalau harus keluar rumah rajin pake hand sanitizer, selalu pakai masker, jaga jarak dengan orang lain, dan rajin cuci tangan tentunya. Semoga pandemi ini segera berlalu ya, stay safe semua!


Sunday, November 29, 2020

The Hardest 2020

2020...

Mungkin menjadi tahun terberat untuk banyak orang.

Termasuk aku.

Banyak kehilangan di tahun ini.

April 2020, kehilangan zona nyaman selama 6 tahun.

Terpuruk, sedih, kecewa, depresi semua jadi satu.

Dan sebulan kemudian harus kembali kehilangan salah satu sahabat terbaik 

Sahabat yang spesial, Jem, kehilangan dia secara tiba-tiba juga menjadi pukulan berat di tahun ini.

7 bulan merangkak untuk bertahan.

Belum sampai situ kegelapan di tahun ini, berbulan-bulan sampai hari ini harus bergelut dengan 'insecure' dan friends issue.

Meski begitu, tak sedikit juga kesempatan yang datang yang juga harus di syukuri.

Akan seperti apa akhir 2020?

Just 1 month to go..

semoga bisa survive...



Monday, November 18, 2019

Imune Booster Alami untuk Working Mom

Setelah menjadi seorang ibu selama 3 tahun lebih, aku memutuskan untuk tetap bekerja full time sama seperti sebelum punya anak. Sejak kecil memang sudah terbiasa melihat sosok ibu bekerja dari mamaku sendiri. Meskipun ada plus minus-nya dalam menjalani kehidupan sebagai seorang ibu juga wanita karir tetap harus dinikmati, karena kalau sampai stres berlarut-larut bisa bikin kewarasan makin tipis kan.



Nah, sebetulnya kondisi bekerja dan menjadi seorang ibu sekaligus buatku sangat patut disyukuri. Karena kantor juga boss ku sangat support peranku terutama setelah menjadi seorang ibu. Peranku di kantor sendiri sebagai General Affair yang kurang lebih mengurus tetek bengek yang ada di kantor, dari mulai pengadaan ATK, Belanja keperluan kantor, Handle Event kantor, ngurusin duit harian kantor ya kurang lebih kaya ibu-nya anak-anak dikantor sih. Kantorku bergerak di bidang Start Up yang kebanyakan karyawannya emmang masih muda-muda. Dari sebelum punya anak pun, aku memang suka 'mengurus' kantor dan segala isinya. Jadi pas punya anak sendiri pun gak kaget-laget banget sih.



Hal lain yang perlu disyukuri adalah waktu bekerjaku fleksibel, kalau memang urgent bisa diizinkan untuk WFH (Work From Home) juga lokasi kantor yang sangat dekat dengan rumah. Bahkan ketika baru hamil, tiba-tiba bos memutuskan pindah kantor yang lokasinya ternyata masih satu RT sama rumahku donk. Jadinya selama masa hamil sangat dimudahkan. Setelah lahiran dan beres cuti melahirkan selama 3 bulan, aku tetap bisa mengASIhi Akachan pas jam makan siang sampai bisa lulus ASI ekslusif 2 tahun. Lalu pas usia Akachan beranjak 2 tahun, muncul drama baru dimana pengasuhnya resign sehingga kami putuskan untuk memasukan dia ke Daycare yang lokasinya gak begitu jauh dari rumah. Hampir tak pernah ada masalah berarti dalam menjalani 2 peran ini. Bahkan terkadang terasa lebih waras dibandingkan seharian berada dirumah buatku ya.



Selain bekerja dikantor akupun punya hobi menulis dan jajan yang terkadang dituangkan dalam blog atau pun social media, sehingga kini bisa punya akun yang terbilang aktif. Seiring berjalannya perkembangan media digital sekarang akhirnya 'menjebak'ku juga untuk menjadi content creator meski masih untuk Feed di Instagram, terkadang masih perlu 'me time' untuk mencari inspirasi. Setiap hari kerja pagi-pagi kegiatanku mengantar anak sekolah, lalu sebelum masuk kantor aku biasanya meluangkan waktu untuk 'me time' di cafe atau di taman (secara di Bandung banyak taman).



Kegiatan 'Me Time' ini sangat diperlukan menurutku karena bisa bikin kita tetap waras dan bisa menekan stres juga. Hal lain yang tak kalah penting adalah menjaga kesehatan apalagi kegiatan tiap hari bisa dibilang padat ya sebagai ibu pekerja. Senin-Jumat biasanya disibukkan dengan urusan kantor juga antar jemput anak, dan di akhir pekan biasanya ngerjain pekerjaan rumah tangga yang muali menumpuk. Jadi harus lebih memperhatikan kesehatan sih, dan untuk menjaga kesehatan itu gak harus selalu mahal karena bisa didapatkan dari kebaikan alam dengan bahan yang natural. Kalau aku sih paling suka sama Kunyit Asam, dari jaman gadis sering konsumsi juga. Dulu sih tahunya kalau Kunyit Asam itu hanya untuk Meringankan sakit haid dan Mencegah bau badan aja. Sekarang seiring berkembangnya  zaman ya akhirnya tahu kan manfaat kunyit asam ternyata banyak banget.
Diantaranya bisa meredakan peradangan, mengobati maag, menurunkan berat badan, mengendalikan gula darah, dan sebagai antioksidan. Tuh kan sebanyak itu lo manfaatnya yang sangat beguna pastinya untuk ibu pekerja kaya aku ini. Makanya aku bisa bilang Kunyit Asam ini sebagai Imune Booster karena memang bisa meningkatkan kesehatan meskipun sibuk bekerja.




Dalam keseharian kadang kita gak bisa selalu mendapatkan dengan mudah si Kunyit Asm ini kan, apalagi buat aku yang dari pagi udah sibuk. Untungnya kini sudah ada Herbadrink Kunyit Asam yang dibuat dari bahan alami dan sangat praktis karena dikemas dalam bentuk serbuk instan yang bisa masuk ke dalam tas, pouch bahkan dompet donk jadi bisa dibawa kemana-mana juga donk.
Selain Kunyit Asam, ada juga aneka minuman herbal lain dari Herbadrink seperti Sari Temulawak, Sari Lidah Buaya, Beras Kencur, Wedang Uwuh, Kopi Ginseng, Sari Jahe dan Crysanthemum.  Produk Herbadrink ini sangat mudah didapatkan bisa dibeli online ataupun ditemukan di supermarket.

Sunday, October 14, 2018

Jahe, Sahabat Setia Agar Selalu Fit




Tinggal di Indonesia sepertinya tidak akan terlepas dari berbagai tanaman-tanaman herbal dalam kehidupan sehari-hari. Karena di Indonesia sendiri tanahnya sangat subur yang bisa menghasilkan aneka tanaman herbal yang bermanfaat bahkan sudah diturunkan beratus-ratus tahun dari leluhur sampai sekarang. Tanaman-tanaman herbal ini sangat mudah ditemukan di sekitar kita, juga bisa ditanam sendiri.

Sumber: arah.com

Aku sendiri dari kecil sudah dikenalkan dan terbiasa mengkonsumsi aneka olahan herbal Ini. Dari sekian banyak tanaman herbal yang ada favoritku adalah Jahe. Ya, Jahe yang pedas itu lo. Kenapa jahe? Menurutku jahe merupakan tanaman herbal yang istimewa. Banyak sekali khasiatnya untuk tubuh kita yang bisa dimanfaatkan. Jahe juga sering kita temukan di olahan makanan bahkan produk kecantikan. Pokoknya buatku jahe itu sudah seperti dewa nya herbal deh, apalagi di Indonesia ini tumbuh subur dimana-mana jadi gak susah kalau mau nyarinya.



Beberapa manfaat jahe yang paling aku rasakan selama ini diantaranya adalah:

1.       Jahe sebagai Obat Masuk Angin
Seperti kita tahu istilah masuk angin ini gak ada dalam dunia medis, tapi ya di Indonesia sendiri banyak yang mengalaminya dengan gejala seperti perut kembung, meriang, dan pegal-pegal. Hal ini aku rasakan biasanya kalau cuaca sedang tidak bersahabat atau sehabis naik motor ketika angin sedang kencang di jalanan, bahkan ketika udara dingin. Kalau sudah seperti ini aku minum air jahe langsung enakan badanku.

2.       Jahe sebagai obat sakit tenggorokan / Batuk
Jahe dikenal mengandung Oleorosin yang memiliki kemampuan antitusif yang isa meredakan dan menekan batuk. Selain itu juga sifatnya yang diaphoretic, bikin jahe efektif banget untuk mengahangatkan tubuh dari dalam sehingga bisa membantu melegakan napas dan tenggorokan.

3.       Jahe sebagai bumbu masakan untuk menghangatkan badan
Waktu kecil kalau badan mulai gak enak atau kena gejala flu, mama ku selalu membuatkan sayur sup ayam dengan banyak irisan jahe. Biasanya setelah makan itu gak lama badanku mendingan dan berasa segar kembali. Karena karakteristik dari jahe ini pedas sehingga dapat dengan cepat menghangatkan badan dan memicu keluarnya keringat yang bikin badan terasa jauh lebih baik.

4.       Jahe bisa melancarkan darah
Tak banyak yang tahu bahwa jahe mengandung Gingerol yang bersifat antikoagulan. Zat ini bermanfaat untuk mencegah terjadinya gumpalan darah dalam tubuh. Nah penggumpalan darah tersebut biasanya menjadi penyebab utama penyakit stroke dan serangan jantung loh, makanya konon kata orang tua kalau mau mengkonsumsi jahe secara ruti bisa terhindar dari penyakit semacam itu.

5.       Jahe sebagai obat nyeri otot
Pernah beberapa kali aku mengalami nyeri otot dan sendi sehabis olah raga, lalu minum sari jahe tak lama nyerinya berkurang. Ternyata jahe memang memiliki kandungan anti nyeri dan Pereda bengkak alamiah, makanya sering juga dengar ada minyak jahe yang biasanya untuk pijat nyeri otot dan sendi.

6.       Jahe bisa mencegah mual dan muntah dalam perjalanan
Aku tuh dari kecil gampang banget kena yang Namanya mabuk di perjalanan, apalagi perjalanan di darat seperti naik bus atau mobil dalam jarak yang jauh. Paling gak kuat deh kalau keluar kota pasti selalu mual bahkan muntah. Lalu akhirnya tahu kalau minum sari jahe atau menghirup aroma jahe bisa mengurangi gejala mabuk perjalanan. Ternyata jahe bisa memperbaiki motilitas lambung yang nantinya akan memberikan rasa nyaman dalam saluran pencernaan jadi tidak akan menimbulkan rasa mual. 



Nah, setelah tahu berbagai macam khasiat dari jahe ini membuatku hampir gak pernah lepas dari herbal yang satu ini. Tapi zaman sekarang dengan kesibukan dan mobilitas yang tinggi terkadang suka tidak ada waktu untuk mengolah jahe sendiri. Untungnya aku menemukan solusi terbaik dari ketergantunganku terhadap jahe, sekarang ini ada yang Namanya Sari Jahe Herbadrink yang sangat praktis. Sari Jahe Herbadrink merupakan minuman sari jahe instant yang dibuat dari resep minuman tradisional dan diproduksi tanpa pengawet. Sari Jahe Herbadrink ini pun gak susah nyarinya, bisa dibeli di supermarket ataupun secara online. Aku selalu stock karena memang terasa manfaatnya meskipun ini instant, untuk mengkonsumsinya pun sangat gampang. Tinggal diseduh dengan air panas saja sudah bisa langsung diminum, bisa juga ditambah susu, lemon, atau madu biar lebih mantap.Selain sari jahe, ada juga aneka minuman herbal lain dari Herbadrink seperti Sari Temulawak, Sari Lidah Buaya, Beras Kencur, Wedang Uwuh, Kopi Ginseng, dan Crysanthemum.




Monday, August 21, 2017

Flash Blogging Bersama Kominfo





Masih dalam rangka 72 Tahun Kemerdekaan Indonesia, Kementrian Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia mengadakan event Flash Blogging dengan tema 72 Tahun Memperkokoh Kebhinekaan Dalam Membangun Negeri. Karena seperti yang kita tahu, akhir-akhir ini isu mengenai Kebhinekaan cukup panas dan sangat populer.

Event ini diadakan di Hotel Holiday Inn Pasteur Bandung dan di sambut langsung oleh Direktur Jendral Informasi dan Komunikasi Publik Kementerian Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia, Ibu Rosarita Niken Widiastuti.

Beliau mengatakan bahwa kondisi komunikasi sekarang sudah tidak sehat lagi dikarenakan adanya dominasi informasi-informasi negatif yang muncul di dunia maya seperti fitnah, caci maki, dan lain-lain sehingga informasi positif menjadi tenggelam.

Kominfo sendiri memiliki peranan sebagai monitoring issue, dimana segala aktifitas di social media di awasi oleh Kominfo. Fenomena yang sedang hangat terjadi saat ini adanya Polarisasi masyarakat yang bermula dari pemilihan Gubernur DKI Jakarta yang seperti memecah belah kerukunan berwarga negara dengan banyaknya berita-berita negatif bermuatan SARA.

Maka dari keprihatinan itulah Kominfo mulai memperbanyak diskusi-diskusi untuk melawan fenomena tersebut dengan memperbanyak informasi positif.

Sebagai bukti contoh tindakan real dari Kominfo dalam Monitoring social media adalah dengan dibekukan nya flatform Telegram yang mana terbukti banyak sekali hal negatif seperti ajakan menjadi teroris juga mencuci otak anak-anak muda. Sehingga untuk membatasi terorisme dilakukanlah hal tersebut.

Selain itu yang tidak banyak masyarakat tahu adanya semacam pola yang dinamakan 10 to 90. Ini dimaksudkan dengan 10% untuk 90%. Dimana para penulis berita negatif yang hanya segelintir orang (10%) bisa mempengaruhi khalayak ramai dengan cakupan luas melalui media social (90%). Dengan menulis dan disebarkannya berita yang mereka buat maka mereka bisa dapat profit demi keuntungan beberapa pihak. Oleh sebab itu perlu sekali edukasi dimana pentingnya menyebarkan berita positif dibandingkan dengan yang negatif.

Lalu ada pembicara lain yang merupakan Guru Besar Komunikasi Politik di Universitas Pendidikan Indonesia, Bapak Prof. Dr. Karim Suryadi, M. Si yang membahas mengenai Kebhinekaan. Beliau menganalogikan Kebhinekaan seperti Keragaman Hayati dimana semakin beragam semakin kuat. Juga seperti Dawai Perkawinan yang berkomitmen secara damai untuk menghargai peran masing-masing.

Isu kebhinekaan saat ini sangat bergantung pada sumber panas suatu berita. Kebhinekaan sendiri sangat berhubungan dengan Kebudaayaan yang berperan sebagai pemecah masalah. Sangat tidak mungkin bila kebudayaan untuk dibuat seragam. Meskipun manusia secara alamiah sama, tapi dari segi kebudayaan pasti berbeda.

Menyambung dengan tema maka komunikasi sangat berperan penting dalam menjaga Kebhinekaan di negeri ini. Karena komunikasi sendiri bersifat sesuatu yang tidak bisa dikembalikan lagi.

Pada saat ini sudah banyak munculnya Blogger sebagai sarana bebas dalam berekspresi dalam menyampaikan pendapat dan berbagai informasi. Sebagai blogger pun harus bisa berkomunikasi yang benar melalui tulisan. Poin penting dari Prof. Karim Suryadi sampaikan diantaranya:

- Disiplin Klarifikasi, karena tulisan bisa dikatakan benar jika didukung oleh fakta yang benar.

- Pelacakan dari tulisan sebelumnya, karena dalam dunia blog pasti akan ada jejak-jejak yang bisa ditemukan pembaca sehingga tulisan kita harus berkoherensi.

Pembincara terakhir kali ini adalah seorang Blogger senior yang sudah kurang lebih 10 tahun aktif di dunia blog, Enda Nasution. Beliau banyak membahas bagaimana dunia blog bisa ada dan berkembang hingga saat ini. Selain itu juga beliau menceritakan sedikit sejarah bagaimana informasi disebarkan dari jaman abad kegelapan sampai saat ini.

Untuk Blog sendiri pertama kali muncul di tahun 1997 dimana berasal dari kata Weblog yang merupakan sebuah website dari seorang John Banger yang berisikan link-link website lain karena Google pada saat itu belum ada.

Di Indonesia sendiri mulai berkembang pada tahun 2007, dan tanggal 27 Oktober dijadikan sebagai Hari Blogger Nasional.

Tuesday, June 9, 2015

Food Hunting Ibukota dengan Teman Tercinta

Beberapa waktu lalu aku bersama teman-teman food hunter main ke Jakarta. Perjalanan kali ini akan seru banget, karena kami dari Bandung ke Jakarta tidak pakai travel atau kendaraan umum lainnya. Tapi kami barengan naik mobil. 

Subuh-subuh aku dijemput pertama, dan terjadi sedikit drama sih. Tapi perjalanan tetap berlanjut, kami start meninggalkan Bandung dari Gerbang Tol Kopo. Kami sempat beristirahat di KM berapa gitu lupa lagi, hehehe. Kami memutuskan untuk sarapan dulu di KFC. Setelah selesai sarapan, kami lanjut menuju ibukota tercinta, Jekardaaaah we're coming!!!

Sekitar pukul 10an kami akhirnya sampai di tempat pertama yaitu FX Mall. Kami menuju salah satu tempat makan yang menyediakan menu makanan Jepang yaitu Ichiban Sushi. Kebetulan salah satu temanku mendapat hadiah untuk bisa mengadakan sushi cooking class dan makan sepuasnya. Asik banget pokoknya.

Sebelum cooking class diselenggarakan kami terlebih dahulu memesan appetizer seperti Chicken Karage, Gyoza, Salmon Salad, dll. Beberapa saat kemudian, Sushi Chef mengintruksikan bahwa sesi cooking class akan dimulai. Di hadapan kami sudah ada meja yang ditata lengkap peralatan dan bahan untuk membuat sushi. Yang seru disini kita dikenalkan dengan Sushi Knife yang super tajam dan khusus untuk sushi dan memotong ikan dengan mudah. Kita diwanti-wanti untuk memotong tidak pakai tenaga tapi pakai ketajaman pisaunya. Kebayang kan tajemnya kaya apa?

Sekitar 3 jam kami berhasil membuat sekitar 6 sushi berbagai jenis diantaranya, Sake Sushi, Sake Sashimi, California Temaki, Salmon Maki, dll. Sebagian besar berbahan dasar salmon yang segar rasanya manis dan tidak amis. Ternyata membuat sushi itu ga gampang ya, makanya ga berani ah protes lagi kalo sushi lama datangnya, karena emang harus terlatih dan teliti. Agar sushi yang disajikan bisa sempurna.








Setelah selesai dari Ichiban Sushi kami melanjutkan perjalanan kami ke Grand Indonesia Mall yang tak jauh dari FX. Sesampai disana kami berkeliling dan sempat hunting foto juga. Lalu sempat juga nongkrong di food court GI sambil ngobrol - ngobrol dan menunggu teman kami yang tinggal di Jakarta yang katanya bakal nyusul buat ketemuan. Sesudah mereka datang kami lalu menuju ke Churreria Cafe di Lantai Upper Ground, West Mall, Grand Indonesia. 


Kami disana chit chat, cerita-cerita seru, kangen-kangenan dan hunting foto bareng lagi. Churreria ini memang ga terlalu besar dan kapasitas kursinya sedikit jadi kami 'empet-empetan' di satu meja. Tapi seru. Menu yang ditawarkan Churreria ini berasal dari negara Spanyol dengan Churros sebagai menu andalan. Ada berbagai paket Churros disini yang bisa di share dengan teman. Kami mencoba paket Churros Deluxe dengan isi 6 Churros dan 2 macam dip. Churrosnya cukup besar dan panjang dari yang biasa aku temuin. Ditabur semacam gula halus dan cinammon/coklat bubuk, dip nya berbahan dasar coklat dan pas banget dengan Churrosnya tidak membuatnya jadi terlalu manis.

Untuk teman Churros ada macam-macam minuman juga seperti Avocado Coffee, Cafe Latte,Hot Chocolate, dan berbagai macam teh. Minuman disini enak semua terutama Avocado Coffee nya, kental dan berasa perpaduan kopi dan alpukat yang pas.





Tak terasa waktu sudah malam kamu berkumpul, saatnya pulang ke kota kami tercinta, Bandung. Utungnya selama perjalanan kami memakai mobil yang asik banget keluaran Toyota yaitu Toyota Agya yang sudah LGCC jadi hemat bahan bakar, pas banget untuk perjalanan Bandung - Jakarta - Bandung kali ini. Juga mobil ini termasuk ramah lingkungan dengan mesin 1000cc, kapasitas sampai 5 orang, tempat duduk yang nyaman, dan desainnya futuristik menarik sekali. Semoga next trip kami bisa jalan dengan mobil Toyota Agya lagi.



Thursday, December 4, 2014

Have a Lovely ‘Meat’-Up with IDFoodBlogger at Kemang Steak



Berkesempatan bisa di undang dalam event Review Resto yang diadakan Indonesian Food Blogger (IDFB) benar-benar merupakan pengalaman seru yang sayang untuk dilewatkan. Karena gak mau sia-siain kesempatan ini jadilah aku (nekat) pergi ke Jakarta. Lokasi yang dipilih untuk Resto Reivew kali ini Kemang Steak yang bertempat di Ruko Crown Golf A 53 Pantai Indah Kapuk (PIK), Jakarta Utara. 


Setelah menempuh perjalanan kurang lebih 2 Jam (karena pagi) Bandung – Jakarta, aku lalu berkumpul di FX yang jadi tempat berkumpul para IDFB untuk nanti nya akan berangkat dengan mobil jemputan yang disediakan oleh Kemang Steak. Sekitar pukul 10.00 pagi kami pun berangkat menuju PIK. Kemang Steak ini berada di kawasan yang bisa dibilang pusat kuliner di PIK karena sepanjang jalan banyak ruko dengan berbagai jenis makanan. Salah satunya si Steak Kemang ini.
Inside Kemang Steak






Sedikit sejarah tentang Kemang Steak yang aku dapat, jadiKemang Steak ini memang dulunya pernah sempat buka di Kemang untuk pertama kalinya di tahun 1992, dan pindah ke Jl. H. Nawi dari tahun 1993-2009 dengan nama Pondok Kemang Steak.  Pada awalnya konsep dari Kemang Steak ini ala kedai rumahan yang sederhana gitu, lalu sempat ‘tertidur’ selama 5 tahun, sekarang Kemang Steak hadir lagi dengan konsep yang lebih fresh dan baru. Restoran ini bernuansa Rustic dengan banyak aksen kayu dan dinding berbatu bata. Meja dan Kursinya pun cukup sederhana ala kedai, dibagian depan ada dapur untuk grill steaknya. Kami semua menuju ke lantai 2 yang lebih cozy dan tenang.



Sambil menunggu menu steak dihidangkan, kami diperkenalkan dengan perwakilan dari Kemang Steak yang juga termasuk diantaranya adalah Ibu Henny sang pemilik resep. Menu andalan dariKemang Steak sendiri adalah Australian Sirloin Steak dan Beef Ribs, tapi adajuga menu lain selain itu yang banyak diminati yaitu Tenderloin, T-Bone Steak, Kakap, Salmon, dan Lamb Chop. Yang istimewa disini adalah diproses memasaknya dimana dagingnya tidak dimarinasi terlebih dahulu, tapi dibakar langsung diolesi bumbu dan memakai arang batok untuk membakarnya. Juga ada saus BBQ khas disini yang merupakan campuran dari secret ingredient keluarga Ibu Henni.

Tenderloin Steak

Mashed Potato



Penyajian steak disini dilengkapi dengan side dish yang juga terbuat dari bahan-bahan segar (non frozen) seperti Potato Wedges yang ukurannya pas tidak terlalu kecil dan tidak terlalu besar, ini yang paling aku suka tektur kentang nya krispi diluar dan lembut di dalam juga diberi seasoning jadi lebih gurih. Ada juga salad ala Indonesia yaitu sayuran wortel, buncis, dan jagung manis juga mayones. Jangan takut jika tak suka potato wedges sebagai side dish nya ada juga nasi putih dan Mashed Potato.
T-Bone Steak

Closer to T-Bone


Setelah puas bertanya jawab dan mendengarkan sekilas penjelasan dari Kemang Steak, akhirnya menu steak kami pun telah siap. Aku pada saat itu memesan T-Bone Steak dengan tingkat kematangan medium dan minumnya Fresh Lime Kemang. Disajikan di piring yang cukup lebar (bukan hotplate). Sedangkan minumannya ukurannya cukup besar dan terlihat sangat segar. 


T-Bone Steak punyaku tingkat kematangannya lebih ke medium well nih, bagian juicy nya cuma sedikit. Dan yang agak mengecewakan adalah hampir sebagian besar T-Bone nya merupakan lemak, karena aku ga begitu suka lemak jadi tak kumakan. Yang menolong adalah Friesnya dan sausnya. Memang terasa sausnya khas dan beda, gurih dan cukup pedas. 
Fresh Lime Kemang

Ice Leechy Tea

Es Cincau Kemang


Mixed Juice

Untuk Fresh Lime Kemang, ini merupakan sari buah jeruk nipis yang rasanya asam segar sangat cocok sebagai penetralisir sesudah menyantap steak. Di dalam gelasnya ada sebatang serai yang dikeprek, namun sayang sepertinya hanya sebagai hiasan saja karena tak ada rasa serai yang keluar sama sekali. 
Red Snapper
Salmon Steak



Selain menu yang aku pesan, aku pun sempat mencicipi menu lain yaitu Ribs Eye Steak atau Iga Bakar yang disajikan lengkap dengan tulangnya, dagingnya empuk dan gurih. Lalu ada Salmon Steak yang ukurannya cukup besar namun sayang agak terasa hambar dan lagi-lagi ditolong oleh sausnya. Ada pula Red Snapper yang cukup lama datangnya, dan untuk yang ini agak sedikit amis buatku. Untuk minuman ada Mixed Juice yang merupakan campuran Brokoli dan Kiwi yang di blend lalu diberi topping cocktail buah, rasanya asem manis segar juga. Dan terakhir ada Es Kemang Cincau, dimana rasanya di improvisasi sedikit dengan menambahkan sirup cocopandan, sedikit lemon danselasih. Rasanya jadi lebih segar lo.